Pertemuan Abah Madharis dan Abah Sarkani Leos

YAYASAN KESTI TTKKDH
0

Setelah Abah sarkani leos pindah dari lampung utara ke tanjung karang  konon menurut cerita sebelum beliau masuk menjadi anggota (TTKKDH) sudah lebih dulu menguasai beberapa persilatan yang lain dan diantaranya: Silat Trumbu,  Silat Serak, Silat Pecut, Silat Pagar Ruyung, serta bela diri lainnya.

Setelah beliau bertemu dengan Abah Madharis ketua Sejarah Persilatan Tjimande, beliau menyatakan bersedia untuk masuk silat tjimande, apabila telah mencoba keunggulan dari Silat Tjimande yang dipimpin oleh Abah Madharis atas saran dari Abah Madharis apabila ingin mencoba keunggulan silat Tjimande, jangan dulu dengan saya, tetapi cukup dengan salah seorang murid Perguruan Saya ditunjuklah Abah Johan oleh Abah Madharis, yang berasal dari Way Halom Kecamatan Talang Padang, adapun tempat uji coba kedua pendekar silat tersebut, dipilihlah suatu tempat di Daerah Waspada (Tekad) tepatnya di daerah Pondok Mutung Keluarahan Way Harong Kecamatan Pulau Panggung Kab. Lampung Selatan yang sekarang menjadi Kabupaten Tanggamus. Setelah mereka melaksanakan Uji Coba tersebut (bertarung), ternyata Abah Sarkani Leos mengakui keunggulan dari Persilatan Tjimande yang diajarkan Abah Madharis sehingga pada saat itu Abah Sarkani Leos langsung berikrar untuk menjadi warga Tjimande, dan untuk mengenang peristiwa tersebut Abah Madharis memberi tanda tempat sejarah tersebut dengan menanam sebatang pohon “Asam Jawa” yang apabila berbuah nanti dapat untuk persyaratan melaksanakan acara “Rujakan” untuk warga Tjimande sampai dengan anak cucu di kemudian hari nanti.


Sumber : Catatan Bapak Mulyono (Sekretaris Yayasan Kesti TTKKDH)

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)